Selasa, 16 Juli 2013

Guru Istimewa

Ramai media mempublikasikan sosok seorang wanita yang berbeda dengan yang lain, dimana disaat yang lain bisa mengajar di sekolah untuk menularkan semua ilmu yang di dapat, sosok wanita ini hanya bisa menularkan semua ilmu-ilmunya di rumah karena keterbatasan fisik.
Sumber : Liputan6.com

Wanita yang tinggal di Dusun Batukarut, RT01 RW06, Desa Cibereum Wetan, Cimalaka, Sumedang, Jawa Barat memperoleh begitu banyak penghargaan diantaranya Dompet Dhuafa Award 2010, lalu Education Award dari Bank Syariah Mandiri, lalu dari Universitas Pendidikan Indonesia Bandung, Kartini Award dan Tupperware she can untuk karya inspiratifnya.

Ia juga memperoleh penghargaan award spesial dari SCTV untuk kategori Inovasi, Kemanusian, Pendidikan, Pemberdayaan Masyarakat dan Lingkungan. Penghargaan secara khusus diserahkan langsung oleh mantan Wakil Presiden Yusuf Kalla.

Dialah Een Sukaesih, seorang guru istimewa yang belum lama ini diundang oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Ny Ani Yudhoyono di Istana Negara. Yang tidak tanggung-tanggung semua pesan pendidikan Een Sukaesih ditanggapi serius oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang langsung disampaikan kepada Menteri Pendidikan. Ibu Een Sukaesih dengan keterbatasan fisik karena tubuhnya yang lumpuh diakibatkan penyakit rematoid artifis yang terjadi 26 tahun yang lalu mampu mengabdi untuk bangsa dan negara khususnya dibidang pendidikan, betapa terharunya Bapak Presiden bersama Ibu sampai meneteskan air mata dengan kegigihan dan pantang menyerah Ibu Een Sukaesi menularkan ilmunya kepada siswa/siswi yang menjadi bimbingannya tanpa mengharapkan imbalan.

Dengan kaiklasan dan kegigihannya mengabdikan dirinya untuk pendidikan dengan cita-cita mulia "mencerdaskan anak bangsa, berakhlak mulia dan berbudi pekerti"

Ibu Een Sukaesih sepantasnya menjadi Inspirasi bagi kita semua. Mengapa dia dengan keterbatasan mampu memberikan yang terbaik, sementara mereka dengan kelengkapan tidak bisa berbuat dan memberikan yang terbaik.

Terima kasih untuk Ibu Een Sukaesih,

ads

Ditulis Oleh : Unknown Hari: 19.05 Kategori:

0 komentar:

Posting Komentar